Assalamua'laikum ....
Wah, udah setahun nggak ngeposting, dan baru sekarang bisa buka blog lagi. rasanya otak ini udah nggak sabar untuk menumpahkan segala uneg - uneg disini !hihii
Yaah selama sebulan ini aku sedih banget, karena apa ??
Jum'at, 14 February 2014 (tepatnya hari valentine to) Keluarga aku ditimpah musibah. Musibah apa? yah tepatnya jum'at subuh mamak aku terbakar api.
Jadi gini ceritanya, sekitar pukul 05.15 Mamak aku mau sholat subuh. keadaan waktu itu pas PLN mati. sering banget di daerah kami PLN nya mati bahkan hampir tiap hari. Mamak ngambil lampu teplok (bahasa kerennya) di dapur. biasa kan klo orang kampung menggunakan lampu itu, untuk membeli mesin genset mana mampu !!. Pas mau di nyalakan, rupanya dilihat minyaknya abiss. Lalu Mamak ngambil botol minyak lampu di balik pintu lalu di isinya ke lampu tersebut dalam keadaan menyala. Dann.... tiba.tiba apinya menyambar mamak, kami sekeluarga nggak tau bagaimana hal itu bisa terjadi. karna kami dalam keadaan masih tidur. Mamak teriak-teriak !! Astagfirullahalazin.. ya Allah.. Tolonggg..tolongg ..!!
Karna mendengar mamak minta tolong, bapak pun terbangun, dilihatnya api uda membakar lantai dapur. dan dilihatnya pula mamak udah terbakar api. Lalu bapak berusaha membuka baju mamak dalam keadaan api masih menyala (karna dalam keadaan mati lampu, jd nggak nampak lagi yang namanya air).
Setelah beberapa menit kemudian, Aku dan Adik laki-laki terbangun. dan kulihat api udah membakar lantai hingga mau kemeja kompor gas, cepat-cepat aku siram dengan air, rupanya apinya malah berpindah tempat. dengan kebingungan, tanpa sadar dan belum merasakan sakit apa-apa mamak pun berusaha ikut memadam kan api tersebut karna dekat tabung gas dan takut meledak. Tapi beruntung sekali, saat itu tabung gas nya kosong.
Setelah api itu padam, kulihat mamak mulai lemas, nggak bertenaga. ku tuntun mamak ke tempat tidur. dan kulihat wajah mamak terbakar kuambil pepsodent untuk mendinginkan luka bakar mamak. rupa-rupanya mamak malah kejang-kejang,
aku takut.. aku bingung.. nggak tau lagi mesti ngapain lagi..
dengan cepat aku dan adik laki-laki pergi ke bidan desa terdekat, dan kebetulan juga beliau sedang ada di medan. aku mulai bingung kembali, dengan cepat aku pergi ke bidan desa lainnya, alhamdulillah beliau ada dirumah.
Setelah aku sampai dirumah, ternyata kondisi mamak sangat memprihatinkan. Wajah, tangan dan badannya terbakar.
Ya Allah... rasanya aku seperti mimpi melihat kondisi mamak seperti itu. ku pukul, ku cubit pipiku, dan ternyata ini memang nyata. aku nggak mimpi.
Semua tetangga-tetangga berbondong-bondong datang kerumah melihat kondisi mamak, dan bertanya-tanya kenapa ini bisa terjadi. dengan terbata-bata mamak menjelaskan nya...
dan rupa-rupanya minyak lampu yang mamak gunakan tadi tercampur bensin (di oplos). mamak nggak tau kalau minyaknya tercampur bensin. ketepatan tetangga depan rumah kami pun beli minyak bareng dengan mamak, dan dicoba.. ternyata sama, minyaknya nyamber juga. ini sangat bahaya !!
Banyak yang menyarankan untuk di rawat di RSU, tapi mamak nggak mau, dia pengen di rawat di rumah aja. karna nggak mau merepotkan anak-anaknya.
Hari ini pas 1 bulan sejak kejadian itu, Mamak belum sembuh juga, tapi alhamdulillah luka mamak udah mulai mengering. tinggal bagian leher yg memang masih parah.
Kami sekeluarga tetap sabar menghadapi ini semua. Allah hanya memberi cobaan untuk orang-orang yang kuat, dan yakin di balik ini semua pasti ada hikmahnya. Ntah itu besok, bulan depan, bahkan tahun depan.. pasti rencana indah Allah itu akan terjadi pada keluarga kami.
Guys.. Mohon doakan sllu mamak riki cepet sembuh yaa... Amiinn ya Rabb
NB: Buat pedagang minyak lampu..
Jangan karna ingin memperoleh untung yang besar, kamu tega membahayakan nyawa orang !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar